Institut Teknologi Kalimantan (ITK) memiliki lambang yang sarat makna, merepresentasikan visi dan misi institusi dalam memajukan teknologi di Kalimantan. Lambang ini terdiri dari beberapa elemen utama yang saling berkaitan:
lambang ITK menggambarkan visi institusi untuk menjadi motor penggerak kemajuan teknologi di Kalimantan. Melalui fokus pada pengembangan iptek, ITK berkomitmen untuk berkontribusi dalam pembangunan ekonomi dan sosial masyarakat Kalimantan serta Indonesia secara luas. Lambang ini bukan hanya sekadar gambar, tetapi juga cerminan nilai-nilai dan semangat yang dijunjung tinggi oleh seluruh civitas akademika ITK.
Institut Teknologi Kalimantan
Institut Teknologi Kalimantan (ITK) adalah perguruan tinggi negeri yang diresmikan pendiriannya pada tanggal 6 Oktober 2014 oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono. Kampus ITK berada di kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Indonesia.
ITK didirikan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 125 Tahun 2014 tentang Pendirian Institut Teknologi Kalimantan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 254) yang ditetapkan Presiden Republik Indonesia Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 6 Oktober 2014 dan diundangkan tanggal 9 Oktober 2014.
Walaupun peresmiannya dilaksanakan pada tahun 2014, tetapi ITK sudah memulai kegiatan akademik dengan menerima mahasiswa baru sejak tahun 2012-2013. Selain ITB dan ITS, dengan dibukanya ITERA dan ITK, kini pemerintah Indonesia memiliki empat institut teknologi.
Logo Institut Teknologi Kalimantan ITK terdiri dari Burung Enggang, dua tangan, dan buku. Burung Enggang dalam kepercayaan suku Dayak melambangkan simbol penguasa alam. Ketiga unsur kekuatan itu dipadukan dan distilir menjadi Logo yang melambangkan Institut Teknologi Kalimantan sebagai Institusi yang kokoh, maju, serta mengedepankan upaya mencapai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Logo ITK memiliki makna sebagai berikut:

- Dua tangan merentang yang menjunjung tinggi buku diatasnya melambangkan sebagai sumber ilmu pengetahuan yang harus dijunjung tinggi.
- Dua burung enggang melambangkan keseimbangan dan konsistensi dalam menciptakan generasi unggul yang berstandar internasional dan akan terus tumbuh mengikuti perkembangan zaman. Serta sebagai sumber ilmu pengetahuan, yang akan menghasilkan sarjana-sarjana yang unggul, berbudi luhur, dan berkepribadian, serta mampu berperan aktif dalam pembangunan bangsa.
Eksplorasi konten lain dari Ruang Logo
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.