Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara resmi meluncurkan maskot Pemilu 2024 pada tanggal 2 Desember 2022. Dua karakter yang diberi nama Sura dan Sulu ini diharapkan dapat mendekatkan masyarakat, khususnya generasi muda, dengan proses demokrasi di Indonesia.
Sura merupakan maskot laki-laki yang mewakili singkatan “Suara Rakyat”. Ia digambarkan sebagai sosok yang ceria, ramah, dan energik. Sementara itu, Sulu adalah maskot perempuan yang melambangkan singkatan “Suara Pemilu”. Sosoknya terkesan cerdas, teliti, dan peduli terhadap proses demokrasi.
Penggunaan dua maskot dengan karakter yang berbeda ini diharapkan dapat menyimbolkan partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat dalam pesta demokrasi lima tahunan. Sura dan Sulu akan menjadi ikon penyebar informasi dan edukasi terkait Pemilu 2024 kepada masyarakat luas.
Melalui desain yang menarik dan mudah diingat, diharapkan Sura dan Sulu dapat memikat perhatian publik dan membangun semangat partisipasi dalam Pemilu 2024. KPU berharap maskot ini dapat berperan sebagai sarana komunikasi efektif untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya hak pilih serta proses demokrasi.
Mengutip dari laman KPU Jambi, Sura dan Sulu akan menjadi simbol pelaksanaan Pemilu Serentak Tahun 2024 adalah perwujudan suara rakyat Indonesia. Peluncuran maskot Pemilu 2024 dilaksanakan bersamaan dengan peluncuran jingle Pemilu 2024 bertajuk “Memilih untuk Indonesia”.
Makna dan Filosofi Maskot Pemilu 2024
Maskot Sura dan Sulu digambarkan dengan sosok yang menyerupai burung jalak bali. Dalam kostum yang dipakai oleh Sura dan Sulu terdapat logo KPU. Selain itu, ada juga simbol paku yang digenggam oleh Sura sebagai alat yang digunakan untuk mencoblos.
Sura sebagai maskot laki-laki digambarkan dengan mata yang tegas, tetapi ramah. Sementara itu, Sulu sebagai maskot perempuan digambarkan dengan mata dengan bulu mata yang lentik.
Pada bagian pipi kedua maskot ini terdapat gambaran bendera merah putih. Keduanya berpose mengacungkan jari kelingking yang telah dicelup tinta sebagai tanda sudah menunaikan hak pilihnya.
Sura digambarkan menggenggam paku, sedangkan Sulu digambarkan menggenggam kertas suara. Maskot Sura dan Sulu bisa diunduh melalui tautan ini.
Website :
